hijau mulai menguning searah jarum jam ia berputar jua
menorehkan tulisan-tulisan pelampiasan rasa
isi otaknya hanya tanya kadang rindu
lalu apa jawabmu duhai angin?
kau meniup kuningku hingga jauh
kau porak-porandakan hijau yang ku bangun
angin hanya mengerti sebuah tulisan bukan tanya atau rindu
lalu angin pun tak perlu menjawab...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar